Dalam rangka mendorong peningkatan produktivitas masyarakat Indonesia dari kalangan dhuafa, Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) bersama Unit Pengumpul Zakat (UPZ) PT Nusantara Parkerizing melaksanakan operasi katarak gratis.
“Dengan kegiatan ini, diharapkan bisa membantu masyarakat tak mampu sehingga mereka bisa lebih berdaya dalam menjalankan aktivitasnya. Dengan pengelihatan yang baik produktivitas semakin meningkat. Kami bersyukur mendapatkan mitra terpercaya dan sudah pengalaman dalam program pemberdayaan masyarakata,” ujar Wakil Presiden Direktur PT Nusantara Parkerizing, Eiichi Iwasaki, di Rumah Sehat BAZNAS (RSB) Masjid Agung Sunda Kelapa, Jakarta, Senin (11/12/2017).
Menurut dia, program ini juga sebagai wujud syukur PT Nusantara Parkerizing yang genap berulang tahun ke-35. Operasi katarak ini dilaksanakan di Rumah Sehat BAZNAS Jakarta untuk wilayah Jakarta, Bogor, Depok. Tangerang dan Bekasi (Jabodetabek). Hingga saat ini, RSB Jakarta telah melaksanakan operasi katarak secara gratis untuk 1000 warga yang termasuk kategori mustahik zakat.
Turut hadir Direktur Teknik PT Nusantara Parkerizing, Masayuki Iwasaka, Direktur Pemasaran Muhammad Syahrial dan Kepala Bagian Layanan UPZ BAZNAS, Mohan serta pasien dan anggota keluarga yang mendampingi mereka.
Eiichi Iwasaki menyampaikan apresiasi pada BAZNAS dan RSB Jakarta. “Terima kasih BAZNAS dan Rumah Sehat BAZNAS Jakarta. Semoga acara ini bermanfaat buat masyarakat serta berjalan lancar, serta perusahaan PT Nusantara Parkerizing terus memperoleh keuntungan yang baik di tengah suasana ekonomi Indonesia saat ini yang semakin maju,” ujarnya.
Direktur Pemasaran PT Nusantara Parkerizing, Muhammad Syahrial, juga mengutarakan hal sama. “Dalam rangka syukur PT Nusantara Parkerizing acara ini kita kerja samakan dengan BAZNAS. Alhamdulillah program berbagi kepada masyarakat telah dilakukan selama 11 tahun terakhir dan bersama BAZNAS sudah kita mulai sejak 2012. Semoga ke depan semakin banyak program sosial yang dapat diupayakan bersama BAZNAS seiring dengan keuntungan perusahaan yang kami terima semakin meningkat dari tahun ke tahun,” ucapnya.
Kepala Bagian Layanan UPZ BAZNAS, Mohan, mengatakan program ini terlaksana berkat dorongan PT Nusantara Parkerizing di mana zakat karyawannya telah ditunaikan melalui BAZNAS. “Walaupun belum semua karyawan Muslim PT Nusantara Parkerizing menunaikan zakatnya ini sudah merupakan bukti nyata kepedulian luar biasa perusahaan swasta pada kaum dhuafa. Kita berharap semakin banyak perusahaan-perusahaan yang menunaikan zakat penghasilan melalui BAZNAS sehingga semakin banyak pula program-program keumatan yang bisa diimplementasikan BAZNAS,” katanya.
Untuk diketahui, pembangunan dan biaya operasional RSB Jakarta berasal dari dana infak dibayarkan masyarakat melalui BAZNAS. Saat ini BAZNAS telah mendirikan enam RSB, yaitu di Yogyakarta, Jakarta, Makassar, Provinsi Sulawesi Selatan; Sidoarjo, Provinsi Jawa Timur; Pangkalpinang, Provinsi Bangka Belitung; Parigi Moutong, dan segera menyusul di Berau, Provinsi Kaltim dan Cirebon, Provinsi Jawa Barat. *
TENTANG BAZNAS
Adalah badan pengelola zakat yang dibentuk pemerintah melalui Keputusan Presiden (Keppres) No. 8/2001. BAZNAS bertugas menghimpun dan menyalurkan dana zakat infak, sedekah (ZIS) dan dana sosial keagamaan lainnya (DSKL) pada tingkat nasional. Kelahiran UU No. 23/2011 tentang Pengelolaan Zakat, mengukuhkan peran BAZNAS sebagai lembaga yang berwenang melakukan pengelolaan zakat nasional. BAZNAS sudah berdiri di 509 daerah (tingkat provinsi dan kabupaten/kota).
Leave a Reply